Rabu, 09 Mei 2012

Hantam Bilbao 3-0, Atletico Kampiun Liga Europa

BOLA DUNIA TERPERCAYA DAN NOMER SATU
KLIK DISINI !!!


STRIKE BOLA -- Atletico Madrid menobatkan diri sebagai juara Liga Europa 2012 seusai menaklukkan Athletic Bilbao 3-0 di Stadion National Arena, Bucharest, Romania, Rabu atau Kamis (10/5/2012) dini hari WIB. Tiga gol kemenangan Atletico ditorehkan Falcao yang mencetak dua gol, dan satu gol lagi dicetak Diego.

Pertandingan final ini berlangsung dengan tempo cepat sejak menit-menit awal. Kedua kubu silih berganti melakukan serangan. Bilbao mengandalkan serangan dari dua sayapnya, sedangkan Atletico membangun serangan melalui serangan balik yang cepat.

Laga baru berjalan tujuh menit, Atletico lebih dulu mengubah skor menjadi 1-0 melalui gol Falcao. Menerima umpan terobosan dari Diego, Falcao lalu melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti. Setelah mengecoh satu dua pemain belakang, ia kemudian melepaskan tendangan melengkung terarah ke pojok kanan atas gawang yang bolanya sulit dijangkau kiper Gorka Iraizoz.

Ketinggalan satu gol, Bilbao mencoba mengendalikan permainan. Mengandalkan cepatnya lini sayap, hingga pertengahan babak pertama sejumlah peluang sebenarnya didapat Fernando Llorente dan kawan-kawan. Sayang, sejumlah usaha mereka masih belum menemukan hasil karena barisan pertahanan Atletico tampil cukup disiplin.

Pada menit ke-19, Bilbao mendapat peluang emas. Menerima umpan lambung Ander Herrera, Llorente kemudian melanjutkannya dengan tendangan keras ke arah gawang. Sayang, bola tendangannya tersebut masih menyamping tipis ke sisi kiri gawang Atletico yang dikawal kiper Thibaut Courtois.

Keasyikan menyerang membuat barisan pertahanan Bilbao lengah. Hal itu kemudian mampu dimanfaatkan Atletico untuk menambah keunggulannya menjadi 2-0. Falcao kembali mencetak gol indah. Menerima umpan silang dari Arda Turan, ia kemudian mengontrol bola tersebut dengan baik. Setelah mengecoh salah satu bek Bilbao, ia kemudian melepaskan tendangan keras yang masuk ke dalam gawang dan gol.

Bilbao mencoba membalas. Namun, sejumlah peluang yang didapat belum mampu dikonversikan menjadi gol untuk memperkecil ketertinggalan. Hingga akhir babak pertama, skor 2-0 untuk keunggulan Atletico pun tidak berubah.

Selepas turun minum, Bilbao langsung tancap gas. Tidak sampai satu menit babak kedua berjalan, tim asuhan Marcelo Bielsa tersebut sudah mendapat peluang emas melalui Javi Martinez. Akan tetapi, sundulannya masih melambung tipis di atas mistar Atletico.

Di babak ini, Bilbao masih mendominasi jalannya pertandingan. Serangan di dua sisi sayap berkali-kali merepotkan pertahanan Atletico. Pada menit ke-70, Bilbao hampir saja memperkecil ketertinggalan jika bola tendangan Susaeta dari jarak dekat gawang tidak digagalkan kiper Courtois dengan penyelamatan yang baik.

Terus ditekan, bukan berarti Atletico tanpa serangan. Mengandalkan formasi 4-5-1, tim asuhan Diego Simeone tersebut beberapa kali sukses membuat barisan belakang Bilbao kerepotan dengan serangan balik yang sangat cepat. Bahkan, Falcao hampir menambah skor jika tendangannya tidak mengenai tiang sisi kiri gawang Bilbao pada menit ke-80.

Bilbao tak menyerah hingga menit-menit akhir pertandingan. Tetapi, lagi-lagi serangan balik jadi bumerang bagi Llorente dan kawan-kawan. Empat menit menjelang akhir pertandingan, justru Atletico yang mampu menambah keunggulan menjadi 3-0 berkat gol Diego pada menit ke-86. Menerima umpan dari serangan balik yang cepat, Diego kemudian melakukan aksi individu, sebelum melepaskan tendangan terarah yang masuk ke gawang. Skor itu pun bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.

Menurut catatan UEFA, selama pertandingan, Atletico menguasai bola sebanyak 41 persen dan menciptakan enam peluang emas dari 15 usaha. Adapun Bilbao melepaskan tiga tembakan akurat dari 16 percobaan.

Susunan Pemain:
Atletico: 13-Thibaut Courtois, 6-Filipe Kasmirski, 2-Diego Godín, 23-Miranda, 14-Gabi, 20-Francisco Juanfran, 22-Diego (19-Koke 90), 4-Mario Suárez, 11-Arda Turan, 7-Adrián (8-Eduardo Salvio 88), 9-Falcao

Bilbao: 1-Gorka Iraizoz, 15-Andoni Iraola, 5-Fernando Amorebieta, 3-Jon Aurtenetxe (28-Ibai Gomez 46), 24-Javi Martínez, 14-Markel Susaeta, 8-Ander Iturraspe (17-Inigo Perez 46), 21-Ander Herrera (2-Gaizka Toquero 63), 9-Fernando Llorente, 10-Oscar de Marcos, 19-Iker Muniaín

sumber : bola.kompas